Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

ingin bergabung dengan elrakyat.tk klik pendaftaran. jika anda sudah pernah mendaftar silakan login. jangan lupa ajak kawan-kawanmu ke mari , dan jadilah top poster di forum kita

Join the forum, it's quick and easy

Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

ingin bergabung dengan elrakyat.tk klik pendaftaran. jika anda sudah pernah mendaftar silakan login. jangan lupa ajak kawan-kawanmu ke mari , dan jadilah top poster di forum kita

Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

salah satu forum terbesar tempat kita bernostalgia

Login

Lupa password?

Our traffic

info rakyat

Sun Oct 31, 2010 9:05 pm by admin

---------------
PEMBERITAHUAN....

SF ZONA RELIGI SEKARANG KAMI PINDAH KE [You must be registered and logged in to see this link.] ANDA BISA BERPARTISIPASI DAN MENJADI MODERATOR SESUAI PERMINTAAN ANDA DENGAN REQUEST VIA SMS NO ADMIN 081945520865


Sekilas Info

Sun Jun 27, 2010 2:44 pm by admin

kabar gembira, forum lentera-rakyat mulai hari ini juga bisa diakses melalui [You must be registered and logged in to see this link.]


    kritik dan humor dalam karikatur

    admin
    admin
    Admin
    Admin


    Zodiac : Virgo Jumlah posting : 688
    Join date : 19.03.10
    Age : 37
    Lokasi : Malang-Indonesia

    kritik dan humor dalam karikatur Empty kritik dan humor dalam karikatur

    Post by admin Fri May 14, 2010 7:36 pm

    Kritik Yang Berwawasan Humor Dalam Karikatur

    Opini
    - Harus dikemas halus; agar tersungging dan bukan tersinggung
    - Mengandung kritik; KRITIKOS (Yunani):
    a. Media untuk meneliti suatu materi dan menilainya
    b. Sensor/pencari kekeliruan
    c. Disposisi/pencatat untuk mencari dan menekan adanya ketidaksempurnaan materi, mis: terhadap hasil kerja seni/pengamatan perilaku
    - Untuk itu harus didukung fakta, analisa dan penelitian yang cukup dalam.

    Prinsip opini: dalam menyampaikan kritik; “Banyak jalan menuju Roma”

    Karikatur; adalah opini dalam bentuk gambar (opinion)
    - Bersifat sebagai tajuk rencana/editorial
    - Untuk itu harus mengandung:
    a. Pendapat/analisa/pesan
    b. Kritik
    c. Saran
    d. Humor
    - Secara teknis, tidak sekedar gambar pletat-pletot/excacgerated/distorsif, tapi juga mengandung muatan lebih (dari bentuk tersebut).

    Di Indonesia
    - Lebih “merdeka” menggarap wajah sejumlah pejabat tinggi, termasuk presiden, (bila dibandingkan dengan Philipina; memakai figur binatang, pakistan, Muangthai, India, Singapura yang juga memakai figur tokoh-tokoh dalam komik seperti Cat Woman, Batman, Frankenstein, Drakula dsb).
    - Di Indonesia (menurut Pramono R. Pamoedjo/ HU Suara Pembaruan Jakarta) cenderung menyukai wajah karikatural yang distorsif (dari penelitian di pasar seni Ancol, Jakarta).
    - Dibanding Barat yang sangat bebas, yang karikaturnya ibarat gunting bermata dua, di Indonesia tipenya “dibalut sehalus sutera”.

    Kontrol Sosial
    - Fungsi karikatur: adalah sarana kontrol sosial (social control) yang secara tidak langsung membantu meluruskan yang dinilai “bengkok” dan mengangkat masalah pada proporsi yang sbenarnya, secara satiristik dan humoristik. Ia harus bermuatan kritik (membangun) berwawasan humor yang cerdas dan komunikatif.
    - Untuk karikaturis harus: mampu secara tekun mempelajari suatu masalah secara cepat namun lengkap, kemudian menganalisanya dan menuangkan dalam bentuk gambar satiristik.
    - Karikatur dikatakan berhasil bila: menggambarkan secara gamblang permasalahannya, sehingga yang diolah menjadi gagasan baru, segar dan komunikatif, sehingga pesannya mengenai sasaran yang kelanjutannya mengubah pola pikir lebih lurus tanpa ada yang merasa menang atau kalah.
    Perkembangan Karikatur di Indonesia
    - karikatur adalah komentar, sindiran, kriktikan melalui gambar tangan yang disampaikan secara humoris untuk dimuat dalam media cetak (pers). Ia merupakan karya kontekstual yang terikat pada tempat dan waktu pembuatannya.
    - Sering pula disebut karya jurnalistik dalam bentuk visual (editorial cartoon).
    - Ia merupakan refleksi dari keadaan ysang hidup di tengah masyarakat, baik ideologi, politik, ekonomi dan aspek budaya lain.
    - Sulit membayangkan bahwa karikatur mampu mengubah opini masyarakat. Sebab opini masyarakat hanya dapat berubah dengan komunikasi yang komprehensif dan intens melalui komunikasi.
    - Dalam mengungkap masalah, karikatur hanya mengungkapnya ke permukaan. Tersenyum bagi penikmat merupkan tanda terbukanya jembatan komunikasi antara gambar dan penikmar. Syukurlah bila penikmat menangkap wawasan baru tentang sesuatu maslah dari ungkapan karikatur yang dilihatnya. Setidaknya karikatur merupakan upaya untuk melihat sebuah masalah tanpa sikap tegang dengan melihatnya dari sudut pandang tertentu.

    Perkembangan Karikatur di Indonesia
    (Priyanto Susanto)
    catatan kecil ini tidak dimaksudkan untuk memberi gambaran lengkap tentang perkembangan karikatur di Indonesia. Ini lebih merupakanusaha awal untuk melihat secara garis besar karikatur negeri ini, dengan melihat bebrapa aspek yang mengitarinya.
    Untuk menyamakan istilah yang digunakan dalam seminar ini

      Waktu sekarang Sat Nov 23, 2024 12:21 am