TENTANG
KAMPANYE MASSA
Kampanye Massa adalah serangkaian aksi yang dilakukan oleh massa untuk
menyelesaikan persoalan nyata yang mereka rasakan dan hadapi secara terencana
dan terus menerus. Persoalan persoalan nyata yang dihadapi oleh massa dapat
berupa persoalan yang berkaitan dengan kebutuhan materiil massa (spp, belajar,
fasilitas kampus) maupun kebutuhan spirituil (hiburan, olahraga, hobby ).
Kampanye massa yang pada
hakekatnya adalah gerakan massa secara luas khususnya yang berkepentingan akan
persoalan yang dihadapi. Dalam prakteknya sangat tergantung dari tingkat
kesadaran dan kebutuhan massa yang bersangkutan. Oleh karenanya, menjadi
penting bagi setiap anggota FMN untuk melakukan investigasi secara mendalam
tentang persoalan yang dihadapi oleh massa.
FMN harus senantiasa
memperhatikan dinamika massa, persoalan persoalan yang mereka hadapi dan
bersama-sama dengan mereka melancarkan perjuangan massa untuk menyelesaikan
persoalan. Tidak boleh menganggap remeh persoalan-persoalan yang dihadapi oleh massa
hanya karena hal tersebut dianggap masalah kecil. Seperti mencari contoh soal
ujian, dsb. Kita harus tidak segan-segan
untuk selalu membantu dan berada ditengah massa sehingga mereka senantiasa
berkumpul di dekat kita. Dengan perjuangan massa yang dilakukan secara bertahap
sesuai dengan tingkat kebutuhan yang dirasakan dan kesadaran massa,
maka massa akan terlatih dan tergembleng untuk kemudian meningkatkan
kesadarannya ke taraf yang lebih tinggi dan nantinya mampu memikul tugas yang
lebih berat dalam garis demokrasi nasional.
Kampanye massa harus
dilakukan secara obyektif sesuai dengan tingkat perkembangan massa. FMN tidak
boleh melakukan praktek petualanganisme atau coba-coba yang tak berdasar untuk
merekayasa aksi massa. Propaganda dan pendidikan massa adalah kunci kita meraih
keberhasilan dan kemenangan kampanye massa.
Dalam beberapa praktek
seringkali massa yang terbelakang belum menyadari akan persoalan yang mereka
hadapi. Sehingga perjuangan massa di wilayah itu sangat lemah. Menghadapi
keadaan demikian, kita harus mampu menganilisis situasi konkret untuk menemukan
secara jelas persoalan-persoalan massa. Setelah itu, pekerjaan propaganda dan
pendidikan mesti dilakukan secara terus menerus dan sistematis untuk
membangkitkan kesadaran dan menggerakkan massa sampai mereka memiliki kesiapan
subyektif untuk melakukan perjuangan massa.
Dalam kampanye massa juga
diperlukan kerja penggalangan aliansi atau front untuk menarik
kekuatan-kekuatan di luar massa yang berkepentingan akan persoalan yang diperjuangkan
sehingga memberikan dukungan secara politik. Dengan demikian perjuangan massa
yang dilakukan tidak terkucil tetapi justru mendapatkan dukungan secara lebih
luas. Oleh karenanya analisis imbangan kekuatan menjadi penting untuk
dilakukan.
Dalam beberapa kasus
lainnya, muncul gerakan massa yang bersifat spontan untuk memperjuangkan
kepentingan mereka, bahkan perjuangannya sampai ke tindakan-tindakan kekerasan.
Hal ini terjadi karena massa belum terpimpin oleh kepemimpinan yang tepat.
Menghadapi situasi tersebut, kita tidak boleh menyalahkan massa tetapi harus
memberikan kepemimpinan yang tepat terhadap perjuangan massa tersebut.
Barisan Aksi:
Prinsip-Prinsip Kampanye Massa:
Bentuk kampanye massa:
Hal-hal yang harus diperhatikan
dalam Kampanye Massa:
Figure : Contoh pembuatan laporan
kampanye massa:
KAMPANYE MASSA
Kampanye Massa adalah serangkaian aksi yang dilakukan oleh massa untuk
menyelesaikan persoalan nyata yang mereka rasakan dan hadapi secara terencana
dan terus menerus. Persoalan persoalan nyata yang dihadapi oleh massa dapat
berupa persoalan yang berkaitan dengan kebutuhan materiil massa (spp, belajar,
fasilitas kampus) maupun kebutuhan spirituil (hiburan, olahraga, hobby ).
Kampanye massa yang pada
hakekatnya adalah gerakan massa secara luas khususnya yang berkepentingan akan
persoalan yang dihadapi. Dalam prakteknya sangat tergantung dari tingkat
kesadaran dan kebutuhan massa yang bersangkutan. Oleh karenanya, menjadi
penting bagi setiap anggota FMN untuk melakukan investigasi secara mendalam
tentang persoalan yang dihadapi oleh massa.
FMN harus senantiasa
memperhatikan dinamika massa, persoalan persoalan yang mereka hadapi dan
bersama-sama dengan mereka melancarkan perjuangan massa untuk menyelesaikan
persoalan. Tidak boleh menganggap remeh persoalan-persoalan yang dihadapi oleh massa
hanya karena hal tersebut dianggap masalah kecil. Seperti mencari contoh soal
ujian, dsb. Kita harus tidak segan-segan
untuk selalu membantu dan berada ditengah massa sehingga mereka senantiasa
berkumpul di dekat kita. Dengan perjuangan massa yang dilakukan secara bertahap
sesuai dengan tingkat kebutuhan yang dirasakan dan kesadaran massa,
maka massa akan terlatih dan tergembleng untuk kemudian meningkatkan
kesadarannya ke taraf yang lebih tinggi dan nantinya mampu memikul tugas yang
lebih berat dalam garis demokrasi nasional.
Kampanye massa harus
dilakukan secara obyektif sesuai dengan tingkat perkembangan massa. FMN tidak
boleh melakukan praktek petualanganisme atau coba-coba yang tak berdasar untuk
merekayasa aksi massa. Propaganda dan pendidikan massa adalah kunci kita meraih
keberhasilan dan kemenangan kampanye massa.
Dalam beberapa praktek
seringkali massa yang terbelakang belum menyadari akan persoalan yang mereka
hadapi. Sehingga perjuangan massa di wilayah itu sangat lemah. Menghadapi
keadaan demikian, kita harus mampu menganilisis situasi konkret untuk menemukan
secara jelas persoalan-persoalan massa. Setelah itu, pekerjaan propaganda dan
pendidikan mesti dilakukan secara terus menerus dan sistematis untuk
membangkitkan kesadaran dan menggerakkan massa sampai mereka memiliki kesiapan
subyektif untuk melakukan perjuangan massa.
Dalam kampanye massa juga
diperlukan kerja penggalangan aliansi atau front untuk menarik
kekuatan-kekuatan di luar massa yang berkepentingan akan persoalan yang diperjuangkan
sehingga memberikan dukungan secara politik. Dengan demikian perjuangan massa
yang dilakukan tidak terkucil tetapi justru mendapatkan dukungan secara lebih
luas. Oleh karenanya analisis imbangan kekuatan menjadi penting untuk
dilakukan.
Dalam beberapa kasus
lainnya, muncul gerakan massa yang bersifat spontan untuk memperjuangkan
kepentingan mereka, bahkan perjuangannya sampai ke tindakan-tindakan kekerasan.
Hal ini terjadi karena massa belum terpimpin oleh kepemimpinan yang tepat.
Menghadapi situasi tersebut, kita tidak boleh menyalahkan massa tetapi harus
memberikan kepemimpinan yang tepat terhadap perjuangan massa tersebut.
Barisan Aksi:
- kekuatan
inti: Adalah kekuatan penegak dan poros yang
selalu memandu massa. Ini adalah anggota-anggota FMN yang sudah barang
tentu harus memiliki militansi dan kesadaran yang lebih maju. Maka penting
kekuatan inti dalam aksi berbaur bersama massa, bukan berkumpul sesama
anggota dengan melupakan massa
- kekuatan
basis: Adalah kekuatan pokok dan sandaran
perjuangan yang menentukan keberhasilan aksi. Ini adalah seluruh massa
aksi. Ingat, perubahan adalah karya massa
Prinsip-Prinsip Kampanye Massa:
- Motifnya
jelas - Tuntutan
obyektif - Dimengerti
dan didukung massa yang berkepentingan - Dapat
menarik imbangan kekuatan - Persiapan
cukup - Keberanian
massa sudah muncul - Sasaran
tepat
Bentuk kampanye massa:
- Petisi.Adalah penandatanganan sebuah pernyataan atau tuntutan massa oleh
mayoritas dari massa yang memiliki kepentingan langsung atau para
pendukung aksi, bentuk ini tidak banyak berpengaruh terhadap otoritas
politik atau ekonomi kelas reaksioner, namun dapat menjadi alat pendidikan
untuk massa - Dengar
pendapat. (Public Hearing) Adalah
mengundang atau menanggapi undangan otoritas politik atau ekonomi kelas
reaksioner untuk membicarakan persoalan yang dihadapi massa. Dengar
pendapat bisa dilakukan oleh massa secara luas namun harus menunjuk
delegasi dari pimpinan massa yang paling maju dan konsekuen memegang
kehendak massa. - Aksi
Protes(piket).Aksi menggelar mimbar bebas di depan kantor pemerintah reaksioner atau
otoritas institusi, aksi ini dapat dilakukan oleh sedikit orang untuk
menanggapi tindakan kekuasaan kelas reaksioner yang merugikan massa.
Tujuan dari aksi ini untuk melakukan tekanan langsung dan propaganda yang
terus menerus untuk mobilisasi massa
yang lebih luas. - Mobilisasi
massa (rapat umum, demonstrasi jalanan,
mimbar bebas, dan lain-lain). Adalah aksi
mengumpulkan massa dalam jumlah yang besar untuk melakukan tekanan, atau
menyampaikan sikap dan tuntutan yang berkaitan dengan masalah sektoral,
lokal, daerah atau nasional. Penggalangan dukungan dan kerja front
persatuan harus dilakukan untuk memastikan kemenangan. - Boikot.
Adalah aksi penolakan terhadap keputusan
atau ketentuan hukum dan politik otoritas politik dan ekonomi reaksioner.
Aksi ini harus didasari pada kesadaran dan koordinasi yang baik agar
efektif dan dapat melakukan delegitimasi terhadap keputusan atau ketentuan
tersebut. - Mogok.
Adalah aksi penghentian kegiatan secara
total dalam waktu yang lama dan paling tinggi tingkatannya untuk memaksa
otoritas ekonomi-politik reaksioner memenuhi tuntutan massa. Ada dua jenis
mogok, yaitu: mogok di kampus, adalah mogok yang melibatkan
mahasiswa dan atau karyawan di satu kampus tertentu. Dan mogok umum, adalah
adalah hasil koordinasi multi-sektoral yang dipimpin kelas buruh secara
umum dari tingkat lokal, daerah, atau nasional untuk menggoyahkan
pemerintahan reaksioner. Pemogokan umum memerlukan kerja pengorganisasian
yang baik, karena dapat memicu kontradiksi semakin menajam.
Hal-hal yang harus diperhatikan
dalam Kampanye Massa:
- Kampanye
massa tidak boleh dilepaskan dari pekerjaan-pekerjaan yang lain terutama
propaganda, pendidikan massa, dan pengorganisasian. - Memahami
kondisi obyektif - Melakukan
konsolidasi dan persiapan yang matang pada kekuatan inti massa, semua
anggota harus memahami isi kampanye sehingga mengetahui tugas yang harus
dilalukan. - Mulai
melakukan propaganda yang luas untuk mengajak massa secara umum di luar
anggota organisasi yang akan terlibat dalam kampanye massa. Upaya ini
untuk membantu peningkatan kesadaran elemen massa yang menengah dan meraih
simpati elemen massa yang terbelakang. - Menentukan
kekuatan pendukung kampanye massa yang dapat digalang (ormas-ormas lainnya
atau tokoh yang simpatik terhadap kampanye kita) - Memperkirakan
puncak dan penurunan intensitas kampanye sesuai dengan analisis kondisi
intern massa dan situasi obyektif ekstern. - Membuat
rancangan kegiatan propaganda dan kampanye massa yang sistematis dan
terukur, - Isu
kampanye massa harus mendapatkan penerangan tentang kesinambungannya
dengan isu-isu yang lain dan garis anti imperialis dan anti feodal.
Figure : Contoh pembuatan laporan
kampanye massa:
No. | Materi | Bentuk | Partisipan | Respon Massa | Hasil | Tanggal Pelaksan aan | Peni laian |
1. | Kenai kan SPP | Demonst rasi di depan kantor rektor | 200 Mhs dari 5000 Mhs dalam kampus | 200 Mhs tersebut adalah kekuatan inti yang menjadi anggota FMN, masih belum dapat menggal ang yang lain | Dibuka perundingan dengan tanggal yang disepakati | 10 Maret | Perlu kerja massa yang luas agar dapat meng galang dukun gan yang lebih luas. |
Tue Aug 01, 2023 9:56 pm by wisatasemarang
» Portable STATA 18 Crack Full Version
Thu May 11, 2023 5:24 pm by wisatasemarang
» NVivo 12 Crack Full version
Mon Jan 30, 2023 11:16 am by wisatasemarang
» Tutorial Difference In difference (DID (Diff-in-Diff) With Eviews 13
Thu Nov 03, 2022 6:24 am by wisatasemarang
» Online Workshop Smart PLS Minggu, 01 Oktober 2022
Sat Sep 17, 2022 11:35 am by wisatasemarang
» kumpulan ebook tentang robot
Fri Jan 02, 2015 10:04 pm by kyuru
» MANTRA PELET
Wed May 16, 2012 3:31 am by orlandojack
» book love of spell
Sat Mar 24, 2012 8:08 pm by rifqi as
» attraction Formula
Sat Mar 24, 2012 7:09 pm by rifqi as