Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

ingin bergabung dengan elrakyat.tk klik pendaftaran. jika anda sudah pernah mendaftar silakan login. jangan lupa ajak kawan-kawanmu ke mari , dan jadilah top poster di forum kita

Join the forum, it's quick and easy

Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

ingin bergabung dengan elrakyat.tk klik pendaftaran. jika anda sudah pernah mendaftar silakan login. jangan lupa ajak kawan-kawanmu ke mari , dan jadilah top poster di forum kita

Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

salah satu forum terbesar tempat kita bernostalgia

Login

Lupa password?

Our traffic

info rakyat

Sun Oct 31, 2010 9:05 pm by admin

---------------
PEMBERITAHUAN....

SF ZONA RELIGI SEKARANG KAMI PINDAH KE [You must be registered and logged in to see this link.] ANDA BISA BERPARTISIPASI DAN MENJADI MODERATOR SESUAI PERMINTAAN ANDA DENGAN REQUEST VIA SMS NO ADMIN 081945520865


Sekilas Info

Sun Jun 27, 2010 2:44 pm by admin

kabar gembira, forum lentera-rakyat mulai hari ini juga bisa diakses melalui [You must be registered and logged in to see this link.]


    burung si dian

    ratri
    ratri
    Mega Ultimate Member


    Zodiac : Virgo Jumlah posting : 281
    Join date : 01.04.10
    Age : 37
    Lokasi : di hati si admin

    burung si dian Empty burung si dian

    Post by ratri Fri Jun 11, 2010 7:11 pm

    Ketika berusia satu bulan, Diane mulai mengalami kejang perut, menurut istilah dokter. Dia tidak dapat menelan makanannya lebih dari satu menit. Selama tiga bulan, para dokter memberi resep makanan yg sudah dicernakan dan merawatnya, namun tidak ada hasilnya. Dick dan istrinya melihat bayi mereka lambat laun hampir mati kelaparan. Dia sangat lemah sampai2 setiap kali menangis pun tidak terdengar suaranya sama sekali. Kulitnya menjadi kering dan kedua matanya tampak sangat cekung, seperti gambar anak2 di kamp penjara Nazi.

    Akhirnya dokter mengirim mereka ke seorang ahli spesial terbaik di negara bagian itu. Namun, suatu hari dokter spesialis itu berkata, " Saya sudah berbuat sebisanya. Satu2nya jalan terakhir hanya operasi. Akan saya atur agar dia bisa masuk rumah sakit minggu depan ".
    Ketika itu hari Selasa, pada malam itu mereka meletakkan Diane di tempat tidurnya di samping ranjang mereka. Dick dan istrinya berlutut dan menyerahkan Diane kepada Tuhan.
    "Setiap hari kami sudah berdoa, memohon kesembuhan baginya", kata Dick, "namun malam itu doa kami berbeda : Tuhan, kami bersyukur karena engkau mengaruniakan bayi ini kepada kami. Semua dokter tidak mampu menolong. Kami tidak yakin kalau dia akan bertahan hidup, kecuali apabila Engkau menyembuhkan Diane. Maka saat ini kami mengembalikan dia kepadaMu. Kami rela melepaskannya pergi. Berilah kami ya Tuhan damai sejahteraMu dan tolonglah kami agar dapat tidur malam ini".

    Dick menceriterakan kejadian berikutnya. "Saya bangun pukul enam pagi, berjalan perlahan menuju dapur, mengambil botol susu Diane, menuang satu sendok susu ke dalamnya dan mengambil cairan yg sudah berbulan2 ditambahkan ke susunya. Kmeudian saya berhenti dan dengan tenang mulai berdoa. "Tuhan, kemarin malam kami sudah menyerahkan bayi kami kepadaMu. Obat ini tidak ada gunanya, maka aku mau mempercayai Engkau sepenuhnya ".
    Kemudian Dick mengisi botol kecil itu dengan susu hingga penuh. Dalam gendongan ayahnya, Diane mulai meminum susu itu seperti bayi kelaparan. Kemudian dia tertidur. Pukul 10.00, Diane kembali minum susu sebanyak itu. Kemudian pukul 14.00 dan 18.00 sore. Ini terus berlangsung sepanjang minggu. Kami tidak mempunyai timbangan bayi, tetapi kami dapat melihat bahwa pipinya mulai tampak montok dan kembali berwarna merah jambu. kami tertawa dan menangis. Kami bersyukur kepada Allah.

    Hari senin mereka menemui dokter spesialis itu. Jururawat menimbang badan Diane dan dengan terkejut berkata, " Berat badannya bertambah sebelas ons ! Apa yg terjadi ? " Pada saat itu pula dokter dengan terperanjat berkata, " Apa ? Coba saya lihat ". Sambil menaruh Diane di pangkuannya, dirabanya kedua pipi dan lengan Diane dan akhirnya dia berteriak, ' Wah ! Akhirnya kita berhasil ".
    Dick berkata, "Kami ingin menceriterakan sesuatu kepada Anda. Pertama-tama, kami menghormati anda dan kemampuan anda. Dan kami mengharagai semua yg telah anda lakukan. Tetapi minggu lalu ketika anda memberitahu kami bahwa satu2nya jalan penyembuhan hanyalah operasi, kami rasa bayi kami tidak akan mampu bertahan hidup. Maka, kami menyerahkan bayi kami kepada Tuhan hari selasa malam itu. Keesokan harinya kami singkirkan semua obat yg sudah anda berikan ".

    Wajah dokter itu berubah menjadi tegang, dan dia menyela " Apa yg sudah anda lakukan ?" Dick pun menjawab, "Dokter, kami bukan orang yg fanatik. Tetapi, anda berkata bahwa anda sudah berupaya sebisanya. Jadi kami percaya bahwa kejadian ini merupakan jawaban doa kami".

    Saat ini, Diane sudah berumur 50 tahun, bekerja dalam pelayanan umat manusia dan memiliki tiga orang anak serta dua orang cucu.

    Ulasan : Mengembangkan kerohanian
    Manusia telah dibekali oleh Sang Pencipta, Yang Maha Kuasa dengan lengkap, yaitu fisik, mental, emosi, dan rohani. Kita selalu berusaha memberikan yg terbaik dengan berjuang sepenuh hati, dengan belajar mencapai pengetahuan dan keahlian terbaik. Namun, itu semua belumlah cukup, karena ada sesuatu yg lebih penting, yaitu bagian komposisi manusia yg terdalam, bagian rohani. Inilah bagian yg juga harus bertumbuh dengan benar, dimana pada bagian ini manusia dapat percaya akan segala hal di kehiodupannya, termasuk percaya kepada Tuhan, percaya kepada kuasaNya.

      Waktu sekarang Fri Nov 22, 2024 2:43 am