PILIHAN BAHASA
Pilihan bahasa selalu muncul bersama dengan adanya ragam bahasa. Jika
berbicara tentang ilihan bahasa, yang pertama muncul di benak kita adalah
“seluruh bahasa” yang ada dalam suatu masyarakat. Ada tiga jenis pilihan
bahasa, yaitu alih kode,campur kode, variasi dalam bahasa yang sama. Dari
ketiga jenis pilihan bahasa itu nyang paling besar frekuensinya adalah jenis
pertama, karena jenis itulah yang menimbulkan pergeseran dan kepunahan bahasa.
Greenfield (1972) melakukan penelitian tentang pilihan bahasa di
kalangan guyup Spanyol Puerto Rico yang
dwibahasawan Spanyol dan Inggris, dengan memperhatikan tiga komponen, yaitu
orang, temapt, dan topik. Dari penelitian itu ada lima ranah yaitu, keluarga, kekariban, agama, pendidikan, dan
lapangan kerja. Ia menemukan bahasa Spanyol ternyata dipilih oleh guyup
Spanyol di dalam penggunaan bahasa dalam ranah-ranah yang bersifat intim, yaitu ranah keluarga dan
kekariban. Bahasa Inggris dipakai jika
terlibat pebedaan status, misalnya ranah agama, pendidikan dan lapangan kerja.
Parasher (1980) menggambarkan ranah itu dalam bentuk seperangkat situasi.
Misalnya ranah kekariban digambarkan
dengan lima situasi berikut:
·
Bercakap-cakap dengan teman dan
kenalan.
·
Bercakap-cakap dengan orang-orang
di klab dan tempat umum.
·
Memperkenalkan teman pada orang
lain.
·
Membicarakan masalah pribadi
dengan teman atau kolega.
Herman (1968) melihat seseorang dwibahasawan tentu menghadapi situasi
psikologi ketika berbicara, yaitu (1)
kebutuhan pribadi, (2) situasi saat
pembicaraan berlangsung, (3)situasi yang melatarbelakangi pembicaraan.
Ketiganya dapat terjadi tumpang tindih dalam interaksi verbal. Giles
mengembangkan pengertian akomodasi, suatu istilah yang biasa dipakai dalam
psikologi ke dalam perilaku
linguistik.biasanya mengambil bentuk konvergensi,
yaitu penutur memilih bahas yang sesuai dengan kebutuhan atau kemampuan lawan
bicara. Divergensi yaitu tidak mementingkan lawan bicara dan
sengaja tidak menyamakan tuturnya dengan kepentingan lawan bicara. Konvergensi
dn divergensi tidak memerlukan satu pilihan dari keduanya.
Sedangkan Gal meneliti masalah
pilihan dan pergeseran bahas di Oberwart, Australia bagian timur. Gal melihat
di sana banyak dwibahasawan dalam bahas Hungaria dan Jerman. Bahasa Hungaria
dipakai dalam kelompok trdisional yang menjadi salah satu segmen dalam
mayarakat, bahasa L. Bahasa Jerman dipakai dalam dunia pendidikan dan
profesional, bahasa H. Tujuan mengkaji pilihan bahasa adalah menjelaskan
pilihan itu. Biasanya penjelasan nya berupa prediksi, salah satu teknik untuk
menganalisis pilihan bahasa dalam kategori luas adalah “pohon keputusan”. Rubin menggunakan pohon keputusan untuk
menganalisis pilihan bahas di Paraguay. Penduduk negara iniumumnya memakai B1
Guarani, B2nya Spanyol atau Inggris. Ia mengamati, keputusan untuk memakai
bahasa Guarani ataukah Spanyol didasarkan
atas pertimbangan –pertimbangan situasi tertentu.
Pilihan bahasa selalu muncul bersama dengan adanya ragam bahasa. Jika
berbicara tentang ilihan bahasa, yang pertama muncul di benak kita adalah
“seluruh bahasa” yang ada dalam suatu masyarakat. Ada tiga jenis pilihan
bahasa, yaitu alih kode,campur kode, variasi dalam bahasa yang sama. Dari
ketiga jenis pilihan bahasa itu nyang paling besar frekuensinya adalah jenis
pertama, karena jenis itulah yang menimbulkan pergeseran dan kepunahan bahasa.
Greenfield (1972) melakukan penelitian tentang pilihan bahasa di
kalangan guyup Spanyol Puerto Rico yang
dwibahasawan Spanyol dan Inggris, dengan memperhatikan tiga komponen, yaitu
orang, temapt, dan topik. Dari penelitian itu ada lima ranah yaitu, keluarga, kekariban, agama, pendidikan, dan
lapangan kerja. Ia menemukan bahasa Spanyol ternyata dipilih oleh guyup
Spanyol di dalam penggunaan bahasa dalam ranah-ranah yang bersifat intim, yaitu ranah keluarga dan
kekariban. Bahasa Inggris dipakai jika
terlibat pebedaan status, misalnya ranah agama, pendidikan dan lapangan kerja.
Parasher (1980) menggambarkan ranah itu dalam bentuk seperangkat situasi.
Misalnya ranah kekariban digambarkan
dengan lima situasi berikut:
·
Bercakap-cakap dengan teman dan
kenalan.
·
Bercakap-cakap dengan orang-orang
di klab dan tempat umum.
·
Memperkenalkan teman pada orang
lain.
·
Membicarakan masalah pribadi
dengan teman atau kolega.
Herman (1968) melihat seseorang dwibahasawan tentu menghadapi situasi
psikologi ketika berbicara, yaitu (1)
kebutuhan pribadi, (2) situasi saat
pembicaraan berlangsung, (3)situasi yang melatarbelakangi pembicaraan.
Ketiganya dapat terjadi tumpang tindih dalam interaksi verbal. Giles
mengembangkan pengertian akomodasi, suatu istilah yang biasa dipakai dalam
psikologi ke dalam perilaku
linguistik.biasanya mengambil bentuk konvergensi,
yaitu penutur memilih bahas yang sesuai dengan kebutuhan atau kemampuan lawan
bicara. Divergensi yaitu tidak mementingkan lawan bicara dan
sengaja tidak menyamakan tuturnya dengan kepentingan lawan bicara. Konvergensi
dn divergensi tidak memerlukan satu pilihan dari keduanya.
Sedangkan Gal meneliti masalah
pilihan dan pergeseran bahas di Oberwart, Australia bagian timur. Gal melihat
di sana banyak dwibahasawan dalam bahas Hungaria dan Jerman. Bahasa Hungaria
dipakai dalam kelompok trdisional yang menjadi salah satu segmen dalam
mayarakat, bahasa L. Bahasa Jerman dipakai dalam dunia pendidikan dan
profesional, bahasa H. Tujuan mengkaji pilihan bahasa adalah menjelaskan
pilihan itu. Biasanya penjelasan nya berupa prediksi, salah satu teknik untuk
menganalisis pilihan bahasa dalam kategori luas adalah “pohon keputusan”. Rubin menggunakan pohon keputusan untuk
menganalisis pilihan bahas di Paraguay. Penduduk negara iniumumnya memakai B1
Guarani, B2nya Spanyol atau Inggris. Ia mengamati, keputusan untuk memakai
bahasa Guarani ataukah Spanyol didasarkan
atas pertimbangan –pertimbangan situasi tertentu.
Tue Aug 01, 2023 9:56 pm by wisatasemarang
» Portable STATA 18 Crack Full Version
Thu May 11, 2023 5:24 pm by wisatasemarang
» NVivo 12 Crack Full version
Mon Jan 30, 2023 11:16 am by wisatasemarang
» Tutorial Difference In difference (DID (Diff-in-Diff) With Eviews 13
Thu Nov 03, 2022 6:24 am by wisatasemarang
» Online Workshop Smart PLS Minggu, 01 Oktober 2022
Sat Sep 17, 2022 11:35 am by wisatasemarang
» kumpulan ebook tentang robot
Fri Jan 02, 2015 10:04 pm by kyuru
» MANTRA PELET
Wed May 16, 2012 3:31 am by orlandojack
» book love of spell
Sat Mar 24, 2012 8:08 pm by rifqi as
» attraction Formula
Sat Mar 24, 2012 7:09 pm by rifqi as