Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

ingin bergabung dengan elrakyat.tk klik pendaftaran. jika anda sudah pernah mendaftar silakan login. jangan lupa ajak kawan-kawanmu ke mari , dan jadilah top poster di forum kita

Join the forum, it's quick and easy

Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

ingin bergabung dengan elrakyat.tk klik pendaftaran. jika anda sudah pernah mendaftar silakan login. jangan lupa ajak kawan-kawanmu ke mari , dan jadilah top poster di forum kita

Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

salah satu forum terbesar tempat kita bernostalgia

Login

Lupa password?

Our traffic

info rakyat

Sun Oct 31, 2010 9:05 pm by admin

---------------
PEMBERITAHUAN....

SF ZONA RELIGI SEKARANG KAMI PINDAH KE [You must be registered and logged in to see this link.] ANDA BISA BERPARTISIPASI DAN MENJADI MODERATOR SESUAI PERMINTAAN ANDA DENGAN REQUEST VIA SMS NO ADMIN 081945520865


Sekilas Info

Sun Jun 27, 2010 2:44 pm by admin

kabar gembira, forum lentera-rakyat mulai hari ini juga bisa diakses melalui [You must be registered and logged in to see this link.]


    berani bersikap rendah hati

    kutubuku
    kutubuku
    Mega Ultimate Member


    Zodiac : Virgo Jumlah posting : 297
    Join date : 18.06.10
    Age : 37
    Lokasi : rahasia

    berani bersikap rendah hati Empty berani bersikap rendah hati

    Post by kutubuku Wed Jun 30, 2010 6:12 pm

    Sudahkah Kita Bersikap Rendah Hati?


    Rendah hati mungkin adalah sebuah kata yang hampir hilang dari perbendaharaan bahasa kita. Hampir
    setiap hari kita mendengar atau menyaksikan betapa kita, menunjukkan arogansi kekuasaan atau
    kekayaan, kehebatan yang kita miliki. Saya memiliki seorang sahabat yang sangat rendah hati, dia selalu
    menyapa setiap orang tanpa melihat status sosial, dia mau mengulurkan tangan untuk siapa saja di
    sekelilingnya tanpa rasa malu atau gengsi, dia melakukan dengan sikap rendah hati.
    Kerendahan hati merupakan salah satu indikator dari tingginya kecerdasan spiritual seseorang.
    Seorang yang tidak bisa menunjukkan sikap atau karakter rendah hati, berarti belum mencapai
    kedamaian dengan dirinya. Dari hasil riset yang dilakukan oleh Gay Hendrick PhD, dan Kate
    Ludeman PhD, terhadap 800-an manajer perusahaan yang mereka tangani selama 25 tahun, salah
    satu kesimpulannya adalah bahwa para pemimpin yang berhasil membawa perusahaan atau
    organisasinya ke puncak kesuksesan biasanya adalah orang yang memiliki integritas, mampu
    menerima kritik, rendah hati, dan mengenal dirinya dengan baik. Para pemimpin yang sukses ini
    ternyata memiliki kecerdasan spiritual yang jauh lebih tinggi dari manusia rata-rata. Mereka justru
    adalah manusia yang rendah hati.
    Sayangnya, tidak semua orang mengerti bahwa rendah hati dan low profile itu identik dengan
    kemajuan dan progressifitas. Karena itu, tidak jarang kita salah memahami logika realitas
    kehidupan. bagi yang berpendidikan rendah itu dapat dipahami, tapi agak aneh kalau sudah
    berpendidikan tinggi masih tidak bisa bersikap rendah hati.
    Pribadi yang rendah hati biasanya justru memandang bahwa orang lain sebagai ciptaan Tuhan
    memiliki keunikan dan keistimewaan, sehingga dia senantiasa membuat orang lain merasa penting.
    Karena sesungguhnya setiap pribadi adalah istimewa. Setiap orang adalah spesial, unik, dan berhak
    untuk dihargai. Manusia adalah pribadi yang harus diperlakukan khusus. Manusia adalah makhluk
    yang sangat sensitif. Jika kita meragukan hal ini, lihat diri kita sendiri dan perhatikan betapa
    mudahnya kita merasa disakiti atau tersinggung.
    Apa tanda orang yg tidak rendah hati? beberapa hal ini bisa dijadikan tolok ukur:
    1. Tidak menerima kritikan walaupun konstruktif. ketika menerima kritik hal pertama yang dilakukan
    adalah menolak dan mencari alasan apologetik untuk menutupi kelemahannya;
    2. Tidak mau menerima kelebihan yang dimiliki orang lain. idealnya, setiap kelebihan positif yang dimiliki
    orang lain hendaknya dikagumi. Mengagumi kelebihan orang lain akan membuat kita terobsesi untuk
    meneladani. Sebagai contoh, saya yang sombong sangat mengagumi sikap rendah hati jusman. saya
    mengaguminya dalam bidang ini, dan saya berusaha sebisa mungkin untuk menirunya. saya juga
    mengagumi energi tinggi yang dimiliki "Dewa" Wisnu Setiawan, saya ingin seperti dia. Saya mengagumi
    ketabahan hati Rizqon Khamami, saya mengaguminya; saya juga mengagumi kedermawanannya.
    Orang yang Rendah hati akan membahagiakan hati sesama. Kalau dia seorang bapak, keluarganya
    akan menghormatinya dengan tulus. Kalau seorang ibu, anak-anaknya tentu akan senantiasa
    merindukan. Kalau seorang pemimpin, tentu akan menginspirasi hati sekalian rakyatnya.Mari kita
    belajar rendah hati, dengan cara mengagumi dan mengapresiasi kelebihan rekan-rekan kita yang
    tidak kita miliki.
    Jika apa yang anda pikirkan mengenai orang lain berubah, maka sikap dan tindakan mereka
    terhadap anda juga akan berubah. Karena manusia sangat sensitif satu sama lain dalam banyak hal,
    kita biasanya sangat peka terhadap apa yang dipikirkan oleh satu sama lainnya. Jika hubungan kita
    dengan isteri/suami, kekasih, teman, rekan bisnis, rekan kerja atau orang tua kita tidak
    sebagaimana kita harapkan, cobalah lihat lebih jauh ke dalam pikiran kita apa yang sesungguhnya
    kita pikirkan saat ini tentang orang tersebut. Orang seperti apa (suami/isteri, kekasih, sahabat,
    rekan) yang kita ciptakan dalam bawah sadar kita. Kita pasti memiliki hal-hal atau gambaran yang
    sangat negatif atau jelek tentang seseorang tersebut.
    Salah satu ciri kerendahan hati adalah mau mendengar pendapat, saran dan menerima kritik dari
    orang lain. Sering dikatakan bahwa Tuhan memberi kita dua buah telinga dan satu mulut, yang dimaksudkan agar kita lebih banyak mendengar daripada berbicara. Kadang-kadang hanya dengan
    mendengarkan saja kita dapat menguatkan orang lain yang sedang dilanda kesedihan atau
    kesulitan. Dengan hanya mendengar, kita dapat memecahkan sebagian besar masalah yang kita
    hadapi. Mendengar juga berarti mau membuka diri dan menerima, suatu sifat yang menggambarkan
    kerelaan untuk menerima kelebihan dan kekurangan orang lain maupun diri kita sendiri.
    Ada peribahasa Jawa yang mengatakan: ngluruk tanpa bala, menang tanpa ngasorake, lan sugih
    tanpa bondo. Artinya menyerang tanpa pasukan, menang tanpa harus menindas dan kaya tanpa
    harta. Filosofi yang terkandung di dalamnya menunjukkan kerendahan hati yang sangat dalam.
    Dalam mengkritik atau memenangkan suatu persaingan kita tidak perlu menunjukkan kehebatan
    maupun memamerkan apa yang kita miliki, bahkan ketika kita menang sekalipun tidak ada rasa
    pamer atau kesombongan yang terlihat.
    Ciri manusia rendah hati lainnya adalah senantiasa berani mengakui kesalahan dan meminta maaf
    jika melakukan kesalahan atau menyinggung perasaan orang lain. Manusia rendah hati adalah
    manusia yang sangat peduli dengan perasaan orang lain. Bedakan dengan mereka yang senantiasa
    peduli dengan apa yang dikatakan orang lain. Orang seperti ini bukan rendah hati, tetapi rendah diri
    atau tidak memiliki rasa percaya diri, sehingga dia selalu khawatir dengan apa yang akan dipikirkan
    atau dikatakan orang lain tentang dirinya.
    Bayangkan kalau ada orang yang rendah hati, menghormati sesama, dan suka melayani. Tidakkah
    hati Anda menyukai dan terkesan dengan keikhlasannya? memang tidak mudah untuk selalu rendah
    hati dan memilih hidup melayani. Apalagi kalau terjebak pada dorongan biologis dan egoisme
    semata. Maunya justru dilayani.
    Rendah hati pada hakekatnya bermakna kesadaran akan keterbatasan kemampuan diri, jauh dari
    kesempurnaan dan terhindar dari setiap bentuk keangkuhan.Rendah hati akan mendorong
    terbentuknya sikap realistis, mau membuka diri untuk terus belajar, menghargai pendapat orang
    lain, menumbuh kembangan sikap tenggang rasa, seta mewujudkan kesederhanaan, penuh rasa
    syukur dan iklas di dalam mengemban hidup ini.
    Rendah hati bukan berarti merendahkan diri dan menutup diri melainkan secara aktif
    mendengarkan, berbagi, dan berempati sehingga terjalin hubungan harmonis dua arah. Dia dapat
    menyesuaikan kondisi emosi dan egonya untuk menempati kondisi emosi dan ego teman bicaranya
    sehingga sang teman merasa didengarkan dan dihargai.
    Sikap rendah hati bukan akan membuat kita jatuh martabat, sebaliknya, malah akan membuat kita
    'naik'. Naik kredibilitas, naik martabat, dan yang lebih penting lagi, naik kemampuan dan meningkat
    kemajuan kita. dengan bersikap rendah hati kita melakukan penabungan dalam bank emosi kita.
    "Sikap rendah hati bukan akan membuat kita jatuh martabat, sebaliknya, malah akan membuat kita
    'terangkat' ".
    (Ami Herman/disarikan dari hasil ceramah inspirator/ustadz Erwin Arianto pada kelompok pengajian
    Depok, Jabar)

      Waktu sekarang Fri Nov 22, 2024 7:12 pm