Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

ingin bergabung dengan elrakyat.tk klik pendaftaran. jika anda sudah pernah mendaftar silakan login. jangan lupa ajak kawan-kawanmu ke mari , dan jadilah top poster di forum kita

Join the forum, it's quick and easy

Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

ingin bergabung dengan elrakyat.tk klik pendaftaran. jika anda sudah pernah mendaftar silakan login. jangan lupa ajak kawan-kawanmu ke mari , dan jadilah top poster di forum kita

Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Forum Komunitas pecinta koleksi jadul

salah satu forum terbesar tempat kita bernostalgia

Login

Lupa password?

Our traffic

info rakyat

Sun Oct 31, 2010 9:05 pm by admin

---------------
PEMBERITAHUAN....

SF ZONA RELIGI SEKARANG KAMI PINDAH KE [You must be registered and logged in to see this link.] ANDA BISA BERPARTISIPASI DAN MENJADI MODERATOR SESUAI PERMINTAAN ANDA DENGAN REQUEST VIA SMS NO ADMIN 081945520865


Sekilas Info

Sun Jun 27, 2010 2:44 pm by admin

kabar gembira, forum lentera-rakyat mulai hari ini juga bisa diakses melalui [You must be registered and logged in to see this link.]


    wafatnya yesus

    admin
    admin
    Admin
    Admin


    Zodiac : Virgo Jumlah posting : 688
    Join date : 19.03.10
    Age : 36
    Lokasi : Malang-Indonesia

    wafatnya yesus Empty wafatnya yesus

    Post by admin Thu Dec 16, 2010 4:04 pm

    Al Qur'an mengenai telah wafatnya Isa (Yesus) a.s.



    A. Al Maidah 117


    Dalam surah 5 : 117 ayat berbunyi :

    "Aku (Isa a.s.) tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku (mengatakan)nya yaitu : "Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu", dan adalah aku (Isa a.s.) menjadi SAKSI terhadap mereka, selama aku berada diantara mereka. Maka setelah Engkau WAFATKAN aku, Engkaulah yang MENGAWASI mereka. Dan Engkau adalah Maha Menyaksikan segala sesuatu".


    Ayat ini menjadi bukti bahwa semasa hidupnya beliau ( Nabi Isa a.s.) selalu mengajarkan tauhid, dan beliau menjadi saksi dan pengawas akan tegaknya tauhid diantara pengikut beliau. Namun manakala beliau telah wafat maka atas segala penyimpangan yang dilakukan oleh umatnya bukanlah lagi menjadi tanggung jawab beliau a.s. Dan beliau menyerahkan hal itu kepada Allah yang Maha Menyaksikan.


    Jadi, jika beliau a.s. saat ini masih hidup disuatu tempat sedang didunia meraja lela aqidah trinitas maka tidak ada yang lebih patut dipersalahkan selain Isa a.s., karena beliau telah berjanji bahwa selama hidup beliau maka beliau akan menjadi saksi dan penjaga atas umatnya untuk tetap mengikuti tauhid.


    Jadi dengan menyimpangnya umat beliau dari ketauhidan itu sendiri sudah menjadi bukti bahwa beliau telah wafat, karena beliau tidaklah lagi menjadi saksi dan penjaga atas mereka. Dan beliau suci dari timbulnya aqidah trinitas.


    Tafsir surah Al Maidah 117 ini ada dalam hadis yang diriwayatkan Ibn Abas r.a.:

    "Rasulullah saw bersabda di hari kiamat kelak, bakal ada beberapa orang yang akan ditarik ke api neraka, maka aku (Muhammad saw) akan berkata, mereka adalah sahabat-sahabatku, di waktu itu aku mendapat jawaban, "Engkau tidak mengetahui apakah yang telah mereka buat setelah engkau mati, lalu aku akan berkata seperti hamba Allah yang saleh (Isa ibn Maryam) itu berkata : "dan ada(ah saya menjadi saksi atas mereka selama saya hidup bersama mereka, maka manakala Engkau matikan saya, adalah Engkau menjaga mereka".


    Jadi atas dasar Tafsir surah 5 : 117 menyangkut Isa a.s. dalam Hadis Bukhari Kitabut Tafsir. Bahwa sebagaimana Muhammad saw telah wafat dan tidak lagi menjadi saksi/penjaga atas umatnya. Maka demikian pula Isa a.s. telah wafat dan tidak lagi mejadi saksi/penjaga atas umatnya.


    Sebagai tambahan. Dalam Kitab Hadis Kanzul Umal Jld XI hal 479. Fatimah r.a. menerangkan Rasulullah saw bersabda :
    "Sesungguhnya Isa ibnu Maryam usianya 120 tahun".


    B. Ali Imran 55


    "Ingat(ah ketika Allah berfirman: Hai Isa, sesungguhnya Aku akan mematikan engkau dan akan meninggikan engkau di sisi Ku dan akan membersihkan engkau dari kaum yang ingkar?'


    Perlu diperhatikan kronologis ayat ini :


    1. Dimatikan/ diwafatkan

    2. Ditinggikan / diangkat

    3. Dibersihkan


    Kronologis ayat ini tidak boleh dibolak-balik.


    Umat Nasrani mengatakan bahwa Isa diangkat ke langit, namun sebelumnya Isa wafat di kayu salib lalu hidup lagi. Itikad Nasrani ini salah, karena pada ayat ini tidak dikatakan bahwa sebelum beliau diangkat beliau hidup lagi. Lagi pula Yesus tidak wafat di tiang salib melainkan hanya mati suri alias pingsan saja.


    Sementara itu kebanyakan umat Islam percaya bahwa beliau kini diangkat dan hidup di langit bersama jasad kasarnya, kalo begitu yang sekarang ada di langit adalah jenazah Nabilsa, karena berdasarkan ayat di atas beliau di wafatkan dulu baru diangkat. Kalau anda mengatakan bahwa yang di angkat itu Isa yang hidup maka konsekuensinya anda harus berani menghapus poin 1 dari ayat di atas, anda sanggup menghapus (mengkoreksi) Firman Allah?


    Kemudian dalam ayat itu tidak ada kata langit, jadi dari mana asalnya pemahaman bahwa Isa a.s. naik ke langit? Apakah surga ada di langit? Apakah Allah ada di langit? Dalam Tafsir Al Azhar Hamka menulis bahwa ajaran ini adalah ajaran Nasrani yang disusupkan ke dalam Islam.


    Jadi Allah Ta'ala telah mewafatkan Isa a.s. secara wajar (alami), dan kemudian Allah meninggikan (mengangkat) derajat beliau (bukan jasmani). Lihat penggunaan kata Rafa pada surah 7:174, 12:76, 24:36, dan 58:11. Seluruhnya menunjukan kepada makna ruhani (derajat) dan bukan jasmaniyah. Haji Zainudin Hamidy dan Fakhruddin dalam terjemahan Qur'annya pun (terbitan CV. Jayamurni-Jakarta) mengartikan dengan "dimuliakari'. Inilah juga makna Rofa'ahu yang ada dalam An Nisaa 158, yaitu beliau diangkat, dan dimuliakan derajat beliau a.s. dan bukan terbang jasmaninya.


    C. Maryam 31


    "....Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) shalat dan (menunaikan) Zakat selama aku hidup".


    Nabi adalah suri tauladan, segala amal ibadah yang diperintah Tuhan pasti akan dijalankan dan demi tarbiyah umat maka dia akan memeragakannya sebagai suri tauladan untuk umatnya, tentunya selama nabi itu masih hidup. Jadi adakah seseorang yang bisa melihat Nabi Isa masih membayar Zakat? Atau masih menerima Zakat darinya?


    D. Ali Imran 81


    " Dan (ingatlah), ketika Allah mengambil perjanjian dari para nabi: "Sungguh, apa saja yang Aku berikan kepadamu berupa kitab dan hikmah kemudian datang kepadamu seorang rasul yang membenarkan apa yang ada padamu, niscaya kamu akan sungguh­sungguh beriman kepadanya dan menolongnya". Allah berfirman: "Apakah kamu mengakui dan menerima perjanjian-Ku terhadap yang demikian itu?" Mereka menjawab: "Kami mengakui". Allah berfirman: "Kalau begitu saksikanlah (hai para nabi) dan Aku menjadi saksi (pula) bersama kamu".


    Dr. Haji Abdulkarim Amarullah menulis dalam bukunya (Al Qaulush Shahih) :
    "Pemandangan ayat ini, katanya, Annabiyyina, yang berarti segala nabi-nabi, nyata benar meliputi Adam sampai kepada Isa sama sekali berjanji kepada Tuhan, akan mengikuti Muhammad dan akan percaya serta menolong dia"


    Doktor itu juga menulis :
    "Bacalah hadis Ibnu Abbas yg diriwayatkan oleh Bukhari yang sama maksudnya dengan firman Tuhan yang tersebut pada fasal yang pertama surat Ali Imran ayat 80 tadi :

    "Tidaklah membangkitkan (mengutus) Allah akan seorang Nabi juapun melainkan mengambi( Allah atasnya akan perjanjian teguh demi sesungguhnya jika dibangkitkan Muhammad sedang Nabi yang lain itu masih hidup, bahwa mestilah ia iman dengan Muhammad dan menolong akan dia pada menjalankan agamanya Muhammad".


    "Jadi apa sebabnya sudah lebih dari 1300 tahun Isa belum juga bangkit menolong Muhammad kalau sebenar-benarnya ia masih hidup? Mustahil Nabi Isa tidak menepati janji dengan Tuhan dalam masa yang selama itu. Dan mustahil juga ia lalai dari pada kewajibannya di dalam sedikit masa pun apalah lagi lebih dari 1300 tahun!" Demikianlah tulisan ayahanda Prof. Hamka. Jadi memang Isa (Yesus) a.s. telah wafat.


    E. Al Maidah 75


    "Al Masih ibn Maryam tidak lain melainkan seorang rasul, sesungguhnya telah lalu (Qad Khalat) rasul-rasul (semua) sebelumnya?"


    Kita semua sepakat bahwa sebelum Isa a.s. telah wafat semua rasul sebelum beliau. Sekarang mari kita menuju ayat lain yang semakna.


    " Dan Muhammad tidak lain melainkan seorang rasul, sesungguhnya telah berlalu (Qad khalat) rasul-rasul (semua) sebelumnya" (Ali Imran 144).


    Berarti kita juga sepakat bahwa sebelum rasulullah saw diutus maka telah wafat seluruh rasul-rasul sebelumnya.


    Perlu difahami bahwa arti Qad Khalat tiada lain adalah wafat/mati. Silahkan juga baca Tafsir Al Furqan oleh A. Hassan, Guru Persatuan Islam dalam tafsir Al Ahqaf 17. Sedang H. Zainudin Hamidi dkk mengartikan dalam terjemahan Qur'an-nya sebagai "yang telah lewat dengan tiada kembali lagi".


    Ayat Ali Imran 144 inilah yg dibacakan oleh Hz. Abu Bakar r.a. pada saat wafatnya Rasulullah saw untuk meyakinkan Umar bahwa sebagaimana rasul rasul yang dahulu pun telah wafat maka hal demikian juga yang terjadi pada diri Rasulullah saw. Tentunya jika Nabi Isa a.s. masih hidup seperti yg diyakini umat Islam kebanyakan saat ini, tentunya akan ada perdebatan sengit antara Umar .r.a. dan para sahabat yang sedang berduka dengan Hz. AbuBakar r.a. Tetapi kenyataannya Hz. Umar tidak membantah.

    admin
    admin
    Admin
    Admin


    Zodiac : Virgo Jumlah posting : 688
    Join date : 19.03.10
    Age : 36
    Lokasi : Malang-Indonesia

    wafatnya yesus Empty Re: wafatnya yesus

    Post by admin Thu Dec 16, 2010 4:07 pm

    Injil mengenai wafatnya Yesus



    a. Matius 23:39


    "Yesus bersabda : "Karena aku berkata kepadamu, bahwa daripada masa ini tiada lagi kamu melihat aku, sehingga kamu berkata : Mubaraklah ia yang akan datang dengan nama Tuhan".


    Dari ayat injil di atas jelaslah bahwa dunia tidak akan melihat Isa ibnu Maryam (Yesus) lagi, dan Yesus tidak memberi khabar akan kedatangan ke dua kali ke dunia. Artinya beliau akan wafat dan ruh nya pergi menuju Bapa (Allah) dan tiada kembali lagi.


    Dalam ayat Matius 23:39 di atas terdapat nubuatan menganai kedatangan seorang nabi setelah wafatnya Isa/Yesus, yang mana ciri dari nabi itu adalah datang dengan nama Tuhan. Mari kita hubungkan Matius 23:39 ini dengan Kitab ulangan 18: 17-22, yang antara lain disebutkan :

    "Segala firman-Ku yang akan dikatakan olehnya dengan nama­Ku".


    Siapakah Nabi yang akan datang setelah Isa wafat ini? Yang dalam kedatangannya dan firman-firmannya disebut dengan nama Tuhan? Dialah Muhammad saw, yang mana di dalam kitab yang diturunkan kepadanya selalu diawali : "Dengan nama Allah yang Maha Pemurah dan Maha Pengasih" dalam setiap surah-surahnya.


    Namun tahukah anda bagaimana umat Kristiani menolak Muhammad saw? Karena mereka bertanya kepada kaum muslim: "Apakah Isa telah wafat?".

    Umat Islam menjawab : "Tidak, beliau masih hidup".

    Umat Kristiani menjawab lagi : "Kalau begitu Muhammad adalah Nabi Palsu". "Kenapa? Apa dasarnya?" Tanya kaum Muslim.

    Umat Nasrani menjawab : "Karena dalam Matius 23:39 dikatakan bahwa syarat Nabi itu datang adalah manakala Isa telah wafat, jadi kami tidak salah. Apalagi setelah kami konfirmasikan kepada umat Islam mereka sendiri juga mengakui bahwa Isa belum wafat, sama dan sependirian dengan kami yang percaya juga Isa belum wafat. Jadi belum saatnya Nabi itu datang".


    Jadi untuk mematahkan salib ini adalah tiada lain selain mengimani dan membuktikan bahwa Isa (Yesus) telah wafat secara wajar.


    b. Kitab Kejadian 6:3


    "Firman Tuhan : " Bahwa roh ku tiada akan berbantah-bantah selama-lamanya dengan manusia, karena hawa nafsu jua adanya, melainkan tinggal lagi panjang umurnya 120 tahun".


    Dalam Kitab Hadis Kanzul Umal Jilid XI hal 479. Fatimah r.a. menerangkan Rasulullah saw bersabda :

    "Sesungguhnya Isa ibnu Maryam usianya 120 tahun".


    Jadi beliau tidak wafat dalam usia 33 tahun, tidak juga dalam usia 2000 tahun lebih, melainkan beliau wafat pada usia 120 tahun.


    admin
    admin
    Admin
    Admin


    Zodiac : Virgo Jumlah posting : 688
    Join date : 19.03.10
    Age : 36
    Lokasi : Malang-Indonesia

    wafatnya yesus Empty Re: wafatnya yesus

    Post by admin Thu Dec 16, 2010 4:34 pm

    Dimanakah Isa AI Masih Wafat dan Dimakamkan?



    Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Isa Al Masih tidak meninggal di kayu salib. Beliau hanya pernah mengalami bahaya penyaliban namun akhirnya diselamatkan oleh Allah dengan cara diserupakan kondisinya sebagai orang mati dengan cara pingsan. Jadi Isa Al Masih tidak meninggal disalib melainkan selamat dan tetap hidup, bahkan sampai usia lanjut.

    Keterangan bahwa kehidupan Isa Al Masih berlanjut sampai usia lanjut dapat kita baca dari keterangan Al-Qur'an surat Ali Imran/3:46.



    "Dia dapat berbicara dengan manusia di waktu masih dalam buaian dan ketika sesudah dewasa."


    Kamus Bahasa Arab "Munjid fil Lughati wal Adabi" mengartikan "kahlan" sebagai "man kaanat sinnu 'umrihi bainal tsalatsina wal khamsina taqriban" (seorang yang berusia kurang 30-50 tahun).

    Al Imam Raghib, seperti dikutib Saleh A. Nahdi (Bibel dalam Timbangan, PT Arista Brahmatyasa, 1994, h. 20) mengatakan bahwa "kahlan" sebagai "man wakhatahu syaib" (orang yang rambutnya bercampur dengan yang putih karena usianya yang lanjut).

    Adapun bukti-bukti sejarah bahwa Isa Al Masih hidup sampai usia lanjut, diantaranya:

    Dalam usia lanjut yang dimulai antara 40-50 tahun, Yesus masih memberikan pengajaran. Masa hidup tadi disaksikan bukan saja oleh para penginjil melainkan juga oleh semua pemimpin-pemimpin gereja yang datang ke Asia bersama Yahya yang menyampaikan riwayat itu kepada pemimpin-pemimpin gereja adalah Yahya sendiri (C.R. Gregory, Canon and the New Testament).

    James Moffat: Pemuda-pemuda gereja di Asia percaya kematian Yesus itu terjadi di zaman Kladius tahun 41-50. Papias sendiri mengatakan bahwa pada usia tersebut Yesus masih mengajar.

    Pertanyaan selanjutnya adalah, dimanakah beliau menjalani masa-masa kehidupannya sampai usia lanjut dan dimakamkan?

    Jawaban atas pertanyaan tersebut dapat kita dapatkan dari penjelasan Al-Qur'an surat Al Mu'minun/23:50:








    "Dan kami telah jadikan (Isa) putra Maryam beserta ibunya suatu bukti yang nyata hagi (kekuasaan Kami), dan Kami melindungi mereka di suatu tanah tinggi yang datar yang banyak terdapat padang-padang rumput dan sumber-sumber air bersih yang mengalir ".



    Dimanakah tempat yang oleh ayat ini disebut "suatu tanah tinggi yang datar yang banyak terdapat padang-padang rumput dan sumber-sumber air bersih yang mengalir"?

    Seperti dikutip H.M. Josoef Sou'yb (Isa Al Masih Sudah Mati?, PT Al Husna Zikra, 1994, Cet. 1, h. 20-26), di antara para pakar merujuk bahwa tempat itu adalah dataran tinggi pada bukit sebelah Barat Laut Mati, Palestina, yaitu biara tempat kediaman sekte Esenes. Tempat ini dikenal dengan Bukit Qumran.

    "Pada dataran deretan bukit batu yang membujur di sebelah Barat Laut Mati itu terdapat suatu dataran luas ... pada dataran itu menonjol sekelumit runtuhan dinding tembok."

    "Pere de Vaux dengan stafnya, demikian Edmund Wilson di dalam bukunya Dead Sea Scrolls edisi 1956 H. 55-71, yang melakukan penggalian dan menemukan reruntuhan suatu biara besar denga ruangan-ruangan yang luas. Di bawahnya dijumpai pttla enam saluran air tapi kini sudah kering."

    "Diantara biara besar pada dataran tinggi itu dengan pinggir Laut Mati, demikian Edmund Wilson, tampak terdapat lebih seribu kuburan .... Di antara seluruh kuburan yang digali itu maka hanya ada satu jenazah saja yang punya "keistimewaan" yaitu memakai keranda. Dan diantara seluruh jenarah itu terdapat jenazah seorang wanita (ingat, penghuni biara/bukit Qumran hanya kaum laki-laki."

    Satu jenazah yang mempunyai keis­timewaan dengan keranda dan satu je­nazah seorang wanita itu tidak lain adalah jenazah Isa Al Masih dan ibundanya Siti Maryam yang hidup dan meninggal serta dimakamkan dibukit Qumran.

    Mengapa data-data penting ini terkesan tidak banyak diungkap. Mudah menjawabnya. Karena ada pihak-pihak tertentu yang berkepentingan dengan soal ini. Hal ini, misalnya dapat kita cermati dari fenomena naskah Gulungan Laut Mati (Dead Sea Scrolls), yang terletak di gua Qumran, sekitar 10 mil sebelah Timur Yerussalem yang menyimpan sekitar 800 macam fragmen dokumen yang ditulis sekitar tahun 200 S.M. sampai tahun 50 M dalam bahasa Ibrani, Yunani, dan Aram (bahasa sehari-hari yang dipakai Yesus), di antaranya terdapat 127 dokumen ayat-ayat Bibel juga kitab suci Apokriba (kitab yang tidak boleh dibaca oleh umat Kristen). Sejak penemuannya pada tahun 1947 oleh seorang gembala domba Badui sampai selama empat dekade berikutnya, banyak rahasia gulungan yang disembunyikan oleh kelompok kecil sarjana yang menguasai dokumen tersebut. Namun penyembunyian itu berakhir bulan September 1991, ketika sebuah lembaga penelitian di California yang menyimpan empat set fotografi koleksi Dead Sea Scrolls, mulai mengizinkan para sarjana yang berkepentingan untuk menelitinya. Bahkan komentar Frank M. Cross, editor naskah Gulungan Laut Mati dan seorang pakar bahasa Ibrani dan Barat di Harvard university, memperingatkan bahwa akses tanpa batas pada naskah gulungan itu akan membongkar misteri yang aneh di sekitar Al Kitab, seperti kitab Tobit, Sirakh dan Yobel (yang apokripa bagi pemeluk Katolik dan Protestan) (Dr. Muhammad Ataur Rahim, Misteri Yesus daktrn sejaralt, Pustaka Da'I, 1994).


    Sponsored content


    wafatnya yesus Empty Re: wafatnya yesus

    Post by Sponsored content


      Waktu sekarang Mon Apr 29, 2024 4:26 pm